Bagaimana Mendapat Dukungan Suami?

 Restu Anugrah - IRT

Restu Anugrah Ibu Rumah Tangga Juga Perlu Investasi dari Leher ke Atas, Bagaimana Mendapat Dukungan Suami

Halo, perkenalkan namaku Restu Anugrah, seorang Ibu Rumah Tangga dengan empat orang anak. Saat ini kami sekeluarga tinggal di Bogor. Aku adalah salah satu peserta Career Class 2021. Sebagai seorang ibu dari empat orang anak, menjadi peserta Career Class 2021 adalah sebuah pencapaian. Ini adalah ceritaku  sewaktu dulu meyakinkan suami atas waktu dan biaya yang harus kami investasikan untuk menuntut ilmu. Senang sekali di Career Class profesi Ibu Rumah Tangga sangat dihormati. Ibu harus berdaya! 

Pertama kali aku tahu tentang Career Class justru dari adikku dan saat ini kami sama-sama menjadi peserta Career Class 2021. Aku ingat bahwa adikku menceritakan padaku di satu bulan sebelum praregistrasi dibuka. Karena penasaran, aku coba mencari-cari tahu apa itu Career Class dari Instagram. Saat itu Career Class sudah melakukan beberapa kali Instagram live dengan peserta Career Class 2020. Menceritakan bagaimana Career Class, apa saja yang didapat, dan banyak hal lain. Aku juga mulai mengetahui dan mencari tahu informasi tentang sosok di balik Career Class, Kak Alia dan Mas Gun. 

“Wah menarik, aku ingin daftar Career Class,” mulai terlintas di pikiranku untuk mendaftar Career Class. Tentu saja aku harus mendiskusikan dan mendapat izin dari suami. Aku memulai diskusi dengan suami, bercerita terkait durasi Career Class, serta perkiraan biaya investasi yang harus dibayarkan. Saat itu suami bertanya, “Kamu butuh ini nggak?”.

Membutuhkan Ilmu untuk Masa Depan Anak-Anak Kami

Saat itu aku menjawab bahwa sebenarnya Career Class bukanlah suatu prioritas utama, tapi aku merasa akan membutuhkan ilmu ini untuk anak-anak kami. Ibarat seperti sekolah, suamiku adalah Kepala Sekolah dan aku sebagai guru. Jadi aku akan membutuhkan ilmu ini untuk anak-anakku. Saat itu, suamiku masih belum memberikan bendera hijau sepenuhnya. Pantang mundur, aku tetap mendaftar praregistrasi Career Class 2021. 

Tibalah waktunya aku mendapatkan sesi  One on One. Aku mendapatkan sesi bersama Mas Gun. Sebenarnya ingin hati menyampaikan untuk menawar biaya investasi, tapi aku urungkan karena malu. Malu dalam arti, untuk sebuah ilmu yang bermanfaat pasti akan ada nilai yang sebanding. Setelah mendapatkan informasi terkait biaya, sistem pembayaran, kurikulum, dan info lain terkait Career Class. Kubawa hal ini sebagai bahan diskusi lagi dengan suami. 

Suami masih ragu karena biaya investasi yang harus dibayarkan. Sangat wajar bagi seorang suami dan ayah untuk mempertimbangkan prioritas keuangan rumah tangga dengan baik. Namun keputusanku sudah bulat untuk tetap ikut Career Class 2021. Aku merasakan banyak hal baik yang bisa aku dapatkan di sana. Suamiku kembali bertanya, “Apa tujuanmu ikut Career Class?”.

“Selain karena banyak materi yang akan kudapatkan, aku bisa menambah relasi dengan banyak orang dari berbagai latar belakang. Aku juga ingin belajar sejauh apa dunia ini sudah berkembang, bagaimana anak muda sekarang dan karir yang berkembang saat ini. Sangat penting bagiku untuk tahu, karena kita punya anak yang akan tumbuh menjadi remaja. Nggak apa-apa Mas, aku daftar Career Class pakai tabunganku sendiri ya,” jawabku.

Mendapatkan Dukungan dari Suami

Suamiku termenung lalu kemudian menjawab, “Yaudah, boleh ikut Career Class. Jangan pakai uang tabunganmu ya. Kan ini untuk kita bersama”. Perasaanku langsung hangat, dukungan suami adalah segalanya dan ini untuk bersama, untuk keluarga kami. Karena suami ikut membantu mengurus anak-anak ketika aku Career Class.”

Peserta career class : Restu Anugrah, Ibu Rumah Tangga Membutuhkan Ilmu untuk Masa Depan Anak-Anak Kami

Aku sering membawa materi di Career Class dalam diskusi antara aku dan suami. Banyak materi di Career Class yang pada akhirnya diterapkan oleh kami berdua, seperti salah satunya adalah IDP. Aku merasa suamiku sudah sangat terbuka dan tertarik dengan Career Class.  Sampai-sampai secara otomatis di akhir pekan, suami selalu menyiapkan laptop dan amunisi belajarku ketika aku masih sibuk di dapur dan mengurus anak. 

Kemudian bertanya, “Ayo siap-siap, hari ini ada Career Class nggak? Jangan sampai telat.” Lagi lagi... suasana menjadi lebih hangat. Kami bisa bekerjasama dengan baik sebagai suami istri. Dan khususnya saling mendukung seiring bertumbuhnya keluarga kami. Diskusi antara aku dan suami menjadi lebih beragam. Ketika aku membuat IDP untuk diriku sendiri, suami pun ikut membuat dan bahkan kami punya IDP untuk keluarga. 

Ilmu Career Class Sebagai Sarana Belajar Keluarga Kami

Aku juga menjadi paham dan mengikuti perkembangan sosial anak muda jaman sekarang, seperti adanya LinkedIn. Kemudian, kami mulai merapikan rencana keuangan keluarga. Kami juga menjadi tahu, ternyata tak semua investasi bisa cocok dengan profil keuangan keluarga kami. Kami mulai menyusun ulang pos-pos investasi keluarga. Career Class tak hanya membuatku bertumbuh secara personal, tapi juga sebagai sarana belajar keluarga kami.

“Belajarlah. Muda dan tua bukan menjadi masalah untuk menuntut ilmu. Jangan takut untuk berinvestasi ilmu. Bayangkan saya, aku Ibu anak 4 masih sangat bersemangat menuntut ilmu di Career Class. Karena jika kita memperjuangkan hal yang baik, pasti akan dipermudah jalannya. Jangan takut untuk terus belajar ya teman-teman!”. Ibu Rumah Tangga berhak berdaya!