Suami Istri Ikutan Career Class, Gimana ya Rasanya?

 Tri Wahyu S. P. - Alfina M.

Alfina Musfira Career Class ID - Suami Istri Ikutan Career Class, Gimana ya Rasanya?


Hallo teman-teman, perkenalkan aku Alfina Musfira biasa dipanggil Fina, Ibu Rumah Tangga yang menjadi salah satu peserta Career Class 2020. Dulu aku pernah bekerja sebagai seorang guru private, kemudian bergabung ke salah satu bimbingan belajar. Awalnya sebagai manajer administrasi, naik menjadi supervisior hingga akhirnya menjadi brand manager.

Selain itu aku juga seorang freelancer di salah satu Wedding Organizer, yang pasti berkegiatan di weekend bukan hal yang asing untukku. Bahkan aku jarang sekali ada di rumah karena berbagai kegiatan yang aku lakukan. Hingga akhirnya aku memutuskan untuk menikah di tahun 2020, dari situlah aku memutuskan untuk menjadi Ibu Rumah Tangga.

Awal Mengenal Career Class

Aku ingat sekali di akhir tahun 2019 saat aku masih belum menikah, Mbak Alia membuka kelas donasi untuk belajar bersama. Akhirnya aku memutuskan untuk mengikuti kelas tersebut. Kelas tersebut akan dilakukan saat aku sudah menikah nanti dan pindah untuk mengikuti suami di Tangerang. Setelah mengikuti kegiatannya, ternyata dari situ aku mulai menyadari bahwa ilmuku masih sedikit, ada banyak hal yang perlu aku pelajari lebih luas lagi.
Sesampai di rumah, aku bercerita kepada suamiku tentang ketertarikan dan minatku untuk upgrade diri lebih jauh lagi dengan mengikuti Career Class 2020. Awalnya suamiku masih bertanya, “Itu kelas apa sih? Kok nggak pernah tahu”. Aku pun menjelaskannya, bahwa kelas tersebut akan diadakan setiap weekend, Sabtu dan Minggu. Aku juga menyampaikan bahwa kelas ini akan sangat bermanfaat dengan berbagai kurikulum yang menarik di dalamnya.

Mengenalkan Lebih Jauh Tentang Career Class Kepada Suamiku

Walaupun aku sempat ragu dengan investasi yang harus dibayarkan untuk mengikuti kelas tersebut, maklum saja kami masih menjadi pengantin baru dengan berbagai adaptasi. Aku tidak lantas meminta begitu saja kepada suamiku, aku juga menceritakan siapa orang-orang di balik Career Class, ada Mbak Alia dan Mas Gun. Hingga akhirnya suamiku mengizinkanku mengikuti kelas tersebut.

Aku menyadari, walaupun menjadi ibu rumah tangga aku tetap harus untuk update tentang dunia luar. Ilmu-ilmu yang akan bermanfaat untukku nantinya, bahkan tidak hanya untuk aku tetapi juga keluargaku. Apalagi jika nantinya aku harus bekerja kembali di ranah publik, setidaknya aku tidak tertinggal jauh.

Ibu Rumah Tangga yang Mengikuti Career Class

Ingat sekali, di awal mengikuti kelas Career Class aku merasa insecure sekali. Ibaratkan melakukan sebuah perjalanan, aku seperti sedang jet lag. Saat aku masih single sangat aktif berkegiatan di luar rumah, kemudian menikah dan hanya di rumah saja, aku merasa tidak berdaya. Apalagi ketika saat mengenal dan melihat teman-teman di Career Class dengan berbagai pencapaiannya. Di situ aku merasa, bukan siapa-siapa.

Perasaan itu sempat aku rasakan untuk beberapa sesi, setelah itu aku dibukakan dengan materi terkait menjadi ibu berdaya. Aku seperti mendapat angin segar dari materi tersebut, ibaratkan di suatu gurun aku seperti mendapatkan sebuah mata air. Tidak hanya itu, aku juga mendapatkan materi bagaimana untuk menambah income untuk keluarga dan yang pasti tentang keuangan. Aku bahkan mendapatkan manfaat setelah mempraktikkan materinya.

ri Wahyu Setyo Pambudi Career Class ID - Suami Istri Ikutan Career Class, Gimana ya Rasanya?

Halo teman-teman, perkenalkan aku Tri Wahyu Setyo Pambudi biasa dipanggil Tewe suami Alfina, salah satu peserta Career Class 2021. Aku ingat sekali, waktu itu Alfina meminta izin untuk diantar ke rumah Mbak Alia yang saat itu aku masih belum mengetahui siapa itu Mbak Alia. Saat harusnya aku mengantar dia pulang, ternyata dia sudah diantar oleh temannya.

Dari situ aku mulai menyadari adanya support sistem yang baru, padahal mereka baru mengenal dan Alfina pun juga masih baru di kota Tangerang. Dari situ dia mulai menyampaikan ketertarikannya untuk mengikuti Career Class. Walaupun aku sedikit berat dengan investasinya, tetapi aku menyadari bahwa ini adalah suatu bentuk support yang bisa aku lakukan untuknya.

Menjadi Support System untuk Istriku

Aku dulu sempat insecure dengan karir Alfina, dari situ aku memantapkan diri setekah aku menyadari karirnya yang dahulu sudah terbilang “nyaman” tetapi dia mau untuk mengikutiku dan mengorbankan karirnya.


”Oke, mungkin ini bisa menjadi bentuk dukungku ke Alfina agar dia tidak kehilangan jati dirinya. Dan dia tidak merasa kehilangan dirinya sendiri dengan berbagai kesibukan dan peran yang dahulu dilakukan.”

Dan alhamdulillahnya, kami diberi momongan cukup cepat. Sehingga saat mengikuti kelas, ada sedikit perjuangan jika harus duduk selama durasi minimal 2 jam dalam satu hari. Karena dia seringkali tidak kuat jika harus duduk lama. Aku pun juga menyadari, ketika istriku mengikuti kelas, otomatis beberapa kegiatan domestik juga harus aku bantu.

Melihat Pertumbuhan Alfina

Aku senang sekali ketika melihatnya bertumbuh cukup signifikan setelah mengikuti Career Class, terutama terkait manajemen emosinya. Walaupun dia sedang hamil, dia bisa mengendalikan emosinya, tidak mudah marah dan lebih stabil menyikapi beberapa hal. Dan yang pasti terkait manajement keuangan menjadi lebih teratur, Alfina menerapkan materi pentingnya mengalokasikan dana darurat, tabungan, mengalokasikan untuk beberapa biaya yang aku bahkan tidak terpikirkan akan hal itu.

Padahal di awal, aku yang mengatur terkait keuangan keluarga. Setelah Alfina mengikuti Career Class, dia yang mengatur karena ketelitian dan menerapkan beberapa ilmu yang didapatkan dari Career Class. Alfina juga sering mengajakku berdiskusi, hingga aku merasa bahwa keputusannya mengikuti Career Class adalah keputusan yang sangat tepat. Tidak hanya untuk dirinya sendiri tetapi juga keluargaku. Aku sangat bersyukur akan hal tersebut.

Berjalanan Beriringan dengan Istriku dan Memiliki Growth Mindset

Awalnya, Alfina selalu mengajakku untuk mengikuti kelas publik, sampai dia yang mendaftarkanku ke setiap kelasnya. Apalagi setiap kelas publik Career Class itu rebutan dan hanya dalam waktu singkat bisa sold out! Hebat memang istriku. Bahkan beberapa sesi aku sempat mendengarkan sekilas materinya, banyak hal terkait karir yang perlu aku tahu lebih dalam lagi. Dari situ aku mulai memantapkan diri untuk mendaftar Career Class 2021, aku juga ingin bisa menyeimbangkan growth mindset istriku, agar bisa terus jalan beriringan seumur hidup nantinya. Jangan sampai suami istri, nggak nyambung kalau diajak diskusi, karena komunikasi itu penting sekali untuk pondasi rumah tangga.


Meetup Career Class dan Keluarga Tri Wahyu Setyo dan Alfina Musfira

Aku juga mendapatkan manfaat untuk karirku. Apalagi tentang IDP (Individual Development Plan) yang membuat pekerjaanku lebih terarah, sehingga aku tahu tujuanku. Materi keluarga berdaya dan digital marketing juga sangat bermanfaat. Aku juga menyadari bahwa di luar pekerjaan kantoran ada banyak sumber mata pencarian yang aku bisa kerjakan dari rumah. Menjadi sosok yang lebih peka adalah suatu hal yang penting untuk rumah tanggaku, dan itu sudah tervalidasi oleh istriku setelah beberapa bulan mengikuti Career Class.

Career Class dan Keluarga Tri Wahyu Setyo dan Alfina Musfira

Pesan untuk Pasangan yang Ingin Mendaftar Career Class

Pesan dari kami, bahwa untuk meyamakan frekuensi antara pasangan itu sangat penting sekali. Ketika kita ingin melakukan sesuatu, nantinya pasangan bisa membantu dan memahami alasan di balik keputusan tersebut sembari berdiskusi. Menyadari pentingnya mengungkapkan “tolong dan maaf” ke pasangan untuk dapat memanajemen emosi dan bisa saling menghargai satu sama lain. Dan yang pasti di Career Class nanti bisa bertemu dan berkoneksi dengan berbagai senior yang bisa menjadi mentor dalam dunia pernikahan dengan berbagai macam background. Mendapatkan supporting system tidak hanya diri sendiri tetapi juga antar keluarga.